Cegah Sebelum Terjadi, Ketahui Alasan Pria Bisa Selingkuh

Cegah Sebelum Terjadi, Ketahui Alasan Pria Bisa Selingkuh

#PeloporNetwork – Perselingkuhan diantara sebuah hubungan yang sudah kita pupuk dengan susah payah adalah hal yang paling menyeramkan. Pengkhianatan yang dilakukan oleh seseorang yang kita cintai akan tentu menimbulkan luka yang amat mendalam.

Nah, sebelum hal ini terjadi maka alangkah lebih baik kita mengetahui apa saja alasan seorang pria bisa selingkuh. Ingin tahu seperti apa saja? Mari kita simak langsung informasi menariknya dibawah ini.

Cegah Sebelum Terjadi, Ketahui Alasan Pria Bisa Selingkuh

Pertengkaran dan perbedaan pendapat didalam rumah tangga adalah hal yang wajar. Namanya juga manusia, pasti mennghadapi perbedaan, baik dari segi pendapat maupun keinginan. Malah ada yang mengatakan bahwa pertengkaran dalam rumah tangga adalah bumbu. Sebaliknya, rumah tangga yang terkesan damai dan aman selamanya akan cenderung membosankan.

Akan tetapi, kenyataannya tidak banyak orang yang dapat bertahan dengan kondisi ini. Meski menghadapi pertengkaran yang wajar. Nyatanya tidak sedikit orang yang pada akhirnya beralih ke wanita dimana lain atau pria idaman lainnya. Hal ini pun pada akhirnya akan memicu perselingkuhan terjadi didalam rumah tangga.

Nah, sebelum terjadi mari ketahui alasan pria bisa selingkuh didalam rumah tangga. Seperti apa saja? Mari kita simak langsung dibawah ini.

Tekanan Emosional yang Tinggi

Alasan pertama seorang pria dapat berselingkuh dari pasangannya setelah menikah bisa disebabkan oleh tekanan emosional yang dialaminya bersama dengan sang istri. Perlu anda ketahui para ladies, pria adalah mahluk yang memiliki harga diri yang tinggi.

Mereka akan dengan mudah terluka ketika mereka merasa tidak dihargai. Terutama ketika mereka merasa orang yang paling dekat dengan mereka tidak menghargai mereka dengan baik. Terutama istrinya sendiri.

Hal ini mungkin dari luar tidak akan terlihat ketika sang suami merasakan harga dirinya ternodai oleh istri sendiri. Namun didalam benaknya, mereka bisa sangat merasa terpukul dengan hal ini.

Disisi lain akan sulit untuk seorang pria untuk bisa mengungkapkan hal ini. Mereka pun akan malas untuk memperbesar masalah hanya karena mereka mengadu dengan hal ini. Jadi demikian, seorang pria akan cenderung meredam hal ini dan menyimpannya dalam hati.

Seiring dengan berjalannya waktu ketika tekanan emosi ini sudah memuncak. Maka mereka akan mencari kesenangan baru dan kenyamanan yang bisa memperlakukan mereka dengan lebih baik. Perselingkuhan adalah hal yang selanjutnya tidak akan bisa dihindari.

Lingkungan

Selain dari masalah takanan emosional yang terlalu tinggi bersama dengan sang istri. Alasan lain yang membuat seorang pria berselingkuh didalam rumah tangganya adalah lingkungannya. Menurut lansiran dari redbookmag.com menjelaskan bahwa sebanyak 77% pria yang berselingkuh memiliki teman yang juga selingkuh.

Hal ini dikarenakan mereka cenderung sering bergaul dengan teman-temannya yang tukang selingkuh. Sedikit banyak pasangan pun akan mungkin tergoda dengan apa yang dilakukan oleh teman-temannya.

Excuse yang diberikan oleh teman-temannya atau pemicu lain seperti dianggap tidak ‘keren’ ketika menjadi seorang suami yang setia. Perlahan akan mungkin menghancurkan kesetian dari pasangan anda sendiri.

Jadi demikian, setelah menikah anda perlu mengetahui seperti apa lingkungan dari teman-teman pasangan anda. Namun bukan berarti hal ini membuat anda lantas membatasi dan mengatur dengan siap suami anda bisa berteman.

Bila perlu anda hanya perlu menjalin hubungan yang sama dengan teman-teman suami anda. Dengan begini mereka pun akan menaruh respek untuk tidak menjerumuskan suami anda pada kehidupan perselingkuhannya.

Godaan Sosial Media

Sebuah survey yang dilakukan oleh lebih dari 10.000 situs kencan online mendapatkan hasil bahwa perselingkuhan didapatkan pengaruh sosial media. Mereka yang mulai memiliki akun sosial media menunjukan ketertarikannya yang berlebihan untuk bisa mengenal orang lain lebih dalam. Bahkan kebanyakan dari situs tersebut adalah mereka yang sudah berumah tangga.

Kemampuan dan fitur yang ada di sosial yang media yang memungkinkan mereka untuk bisa terhubung dengan ribuan bahkan jutaan orang di dunia. Hal inilah yang seolah menunjukan mereka sebuah ‘lubang’ baru yang bisa mendekatkan mereka dengan banyak orang.

Selain itu, godaan yang memungkinkan mereka untuk bisa terhubung dan berkomunikasi seolah mendukung hasrat mereka untuk bisa berselingkuh. Jadi demikian, perhatikan dengan baik dan bila perlu control penggunaan sosial media yang dimiliki oleh pasangan. Namun demikian, bukan berarti anda bisa bersikap overprotektif.

Kesepian

Ketika memutuskan untuk menikah, seorang pria memiliki harapan yang besar bagaimana kehidupannya akan senantiasa dilayani dan diperhatikan dengan baik. Meski tidak semua pria memiliki harapan yang demikian, namun menurut sebuah penelitian sebagian pria memang mengalami hal ini.

Namun kehidupan pernikahan yang dialami tidak melulu mendapatkan keindahan dan berjalan sesuai dengan harapan. Ketika hadir seorang anak di tengah rumah tangga, peran seorang istri tidak hanya menjadi pelayan untuk suaminya saja. Namun hal ini pun membuat mereka menjalankan peran yang lebih banyak, yakni sebagai seorang ibu untuk anak-anak dan pelayan sebagai seorang istri.

Tugas semacam ini terkadang membuat seorang istri kesulitan membagi waktunya dengan baik. Kesibukan yang banyak yang mereka lakukan akan mungkin membuat perhatian mereka terbagi. Hal semacam inilah yang membuat mereka pada akhirnya seringkali menomor duakan suami karena ada lebih banyak prioritas yang harus mereka utamakan.

Akan tetapi, untuk sang suami terkadang hal semacam ini tidak memiliki excuse. Kurangnya perhatian dari sang istri bisa memicu perselingkuhan terjadi. Karena mungkin suami anda mencari apa yang tidak ia dapatkan dari anda di diri orang lain.

Kejenuhan

Terkadang alasan seorang pria mencari wanita idaman lain meski mereka sudah berumah tangga dan ada seorang istri didalamnya. Namun dengan alasan lain mereka masih mencari dan melirik wanita hal ini. Hal semacam ini bisa terjadi sebab suami anda merasa jenuh dalam rumah tangganya.

Problematika semacam ini memang biasanya sulit diketahui dari luar. Tak heran bila anda mungkin melihat semuanya baik-baik saja. Apalagi untuk urusan rumah tangga yang tidak memiliki masalah keuangan atau masalah lainnya.

Namun ketika anda pada akhirnya menemukan pasangan anda menyeleweng dengan wanita lain. Maka mungkin penyebabnya bisa jadi kejenuhan yang dialami oleh pasangan anda didalam rumah tangganya.

Perasaan jenuh ini bisa terjadi karena rutinitas yang itu-itu saja. Atau mungkin kehidupan asmara rumah tangga yang terasa hambar. Suami anda mungkin perlu sesuatu yang baru. Sama halnya dengan anda yang selama ini merasa jenuh dengan rutinitas menjalankan kewajiban sebagai seorang ibu dan istri. Maka rasa jenuh yang sama mungkin dialami oleh pasangan anda.

Nah, untuk mengatasi masalah ini tidak ada salahnya jika anda mengambil waktu beristirahat sebentar. Lalu ajak pasangan untuk berlibur romantis berdua. Manfaatkan waktu ini untuk senantiasa melayani suami anda dengan baik.

Pasangan yang Tidak Menarik Lagi

Ketika masih mudah, terlebih sebelum menikah seorang perempuan akan senantiasa memperhatikan penampilannya dengan baik. Tidak berias saat pergi ke luar rumah rasanya akan kurang lengkap dan tidak percaya diri. Masalah jerawat sedikit saja akan mungkin menjadi hal yang memalukan untuk sebagian perempuan yang belum menikah.

Hanya saja, setelah menikah karena rutinitas dan kewajiban yang padat sebagai seorang pelayan suami dan ibu untuk anak-anak. Terkadang membuat seorang wanita kesulitan untuk bisa menyisakan waktu untuk menata dan memperhatikan penampilannya.

Sehingga masalah ini pada akhirnya mau tidak mau membuat mereka tampil apa adanya, bahkan tanpa polesan makeup sedikitpun. Akan tetapi, perlahan hal semacam ini bisa menjadi masalah. Bahkan kondisi terburuk hal ini akan mungkin membuat suami anda berpaling dengan wanita lain.

Bagaimanapun ia menginginkan jika istrinya tidak hanya menjadi seorang ibu yang baik untuk anak-anaknya. Namun juga bisa menjadi pelayan yang menarik untuk dirinya. Jadi demikian, jangan pernah mengabaikan penampilan anda meski anda sudah menikah.

Menjaga dan merawat tubuh setelah menikah menjadi hal penting yang harus senantiasa anda perhatikan dengan baik. Karena istri yang baik dan parasnya yang menawan akan menjadi pengikat agar suami senantiasa tidak melirik wanita lain.

Sifat Bawaan

Sebelum menikah anda dan pasangan tentu melewati tahapan pacaran terlebih dahulu. Nah, pada masa pacaran ini anda dan pasangan tentu saling memahami bagaimana sikap dan perilaku masing-masing dari pasangan selama pacaran. Termasuk dengan urusan asmara dalam memahami bagaimana watak suami memperlakukan seorang perempuan.

Bila pada saat pacaran suami anda rupanya memang tipikal orang yang senang melirik wanita lain meski sudah memiliki pasangan. Maka hal ini patut diperhatikan dengan baik sebab bisa mungkin sikap suami anda yang dekat dengan perselingkuhan saat ini adalah sikap bawaannya yang menempel pada dirinya.

Untuk menghadapi seorang pria yang seperti ini dalam rumah tangga. Maka anda perlu mengambil tindakan yang tegas. Jelaskan pada pasangan anda bahwa menikah bukan lagi sebagai hal yang sepele. Jadi demikian, pasangan anda tidak bisa dengan mudah menjalin kedekatan yang intim dengan wanita lain.

Bukan hanya itu, sesuai dengan sumpah pernikahan bahwa anda dan pasangan akan senantiasa saling setia satu dengan yang lainnya. Selain dari anda, suami anda yang menjalin kedekatan dengan seorang perempuan maka itu adalah tindakan perselingkuhan yang akan dapat menghancurkan sebuah hubungan rumah tangga.

Tidak Ada Rasa Cinta

Cinta merupakan hal mendasar yang akan menjadi kunci dalam mempertahankan sebuah hubungan rumah tangga. Memang benar adanya, bahwa alasan masing-masing orang menikah adalah karena hubungan asmara  yang sudah tidak lagi dapat dibendung antara lai-laki dan perempuan. Dengan adanya pernikahan maka tidak ada lagi jarak dan waktu yang memisahkan kedua insan untuk bisa saling bersama.

Akan tetapi, pada kenyataannya dewasa ini tidak sedikit orang yang menikah karena cinta. Bisa jadi karena paksaan dari pihak lain dan mereka tidak memiliki kekuasaan untuk bisa terbuka dan menolak apa yang tidak mereka kehendaki.

Adapula sebagian orang yang menikah karena memandang hal lain untuk bisa menjamin kehidupannya. Pernikahan semacam inilah yang akan dapat memicu sebuah perselingkuhan lebih banyak terjadi pada sebuah hubungan rumah tangga. Termasuk dengan seorang pria yang mungkin karena beberapa alasan tertentu hubungan rumah tangganya dibangun akibat keterpaksaan.

Ketidak adaan cinta inilah yang membuat seorang suami akan bertindak seenaknya. Bahkan ketika mereka merasa canggung atau hampa dengan seorang istri yang terasa asing meski itu adalah wanita yang mereka nikahi. Maka tetap saja perasaan didalam hatinya akan sulit untuk disangkal. Tak heran mereka akan mencari kenyamanan yang baru dengan mencari wanita lain.

Balas Dendam

Pengkhianatan memang sulit dimaafkan, apalagi bila yang berkhianat adalah seseorang yang amat sangat anda cintai selama ini. Pengkhianatan didalam rumah tangga pun akan dapat memicu pasangan bisa kembali membalasnya dengan pengkhianatan yang sama.

Apalagi seorang pria umumnya memiliki sikap mudah cemburu kepada seorang perempuan. Jadi demikian, ketika anda memiliki riwayat pernah berkhianat. Atau mungkin suami anda meyakini anda telah berkhianat tanpa mengetahui kebenarannya. Maka masalah ini akan mungkin memicu sebuah perselingkuhan dapat terjadi.

Hal ini membuat suami anda mengira bahwa pengkhiatan yang telah amat menyakitinya akan dengan mudah ia balas dengan cara yang sama. Meski awalnya dari sebuah usaha balas dendam, namun apapun itu perselingkuhan adalah hal yang tidak pernah dibenarkan dalam sebuah pernikahan.

Masalah semacam ini akan dapat menimbulkan masalah yang besar. Dan mungkin untuk sebagian orang yang tidak bisa menerima hal ini mereka akan memilih perpisahan sebagai jalan akhir dari masalah yang mereka alami.

Mencari Kepuasan Biologis

Meski hubungan intim bukanlah hal yang utama didalam rumah tangga. Akan tetapi, ini menjadi kebutuhan untuk anda dan pasangan. Hubungan biologis adalah pengikat kedua jiwa. Jadi demikian, selama pernikahan memperhatikan kehidupan biologis anda dan pasangan adalah hal penting yang harus senantiasa anda perhatikan dengan baik.

Ketika hubungan asmara dan biologis anda dan pasangan tidak dapat dipenuhi atau mungkin suami merasa kurang puasa. Maka peluang untuk pasangan berselingkuh akan lebih besar. Hal ini pada umumnya menjadi alasan yang paling banyak perselingkuhan terjadi didalam kehidupan rumah tangga.

Nah, untuk mengatasi hal ini atau mencegahnya sebelum terjadi. Maka sebisa mungkin jaga dengan baik kualitas dan ritme hubungan biologis anda dengan pasangan. Agar demikian, tidak ada alasan untuk suami anda berpaling dari anda pada orang lain.

Iseng

Poin ini bisa sangat mengesalkan. Ketika hubungan rumah tangga anda dan pasangan tidak ada masalah. Paras istri yang terlihat begitu menarik, kehidupan rumah tangga yang terjaga dengan baik. Bahkan anak-anak anda nampak bahagia. Dan semua kebahagiaan didalam rumah tangga nampak begitu sempurna tanpa adanya cacat atau apapun.

Namun meski demikian tetap saja, pasangan anda ketahuan menyeleweng dengan perempuan lain. Hal semacam ini bisa saja terjadi. Alasannya bisa beragam salah satunya adalah rasa iseng dari pasangan.

Terkadang dalam beberapa waktu seorang pria akan merasa tertantang dengan sebuah perselingkuhan. Karena teman-temannya yang mengajak melakukan hal tersebut. Atau mungkin merasa kurang dihargai oleh teman-temannya karena alasan tidak mau berpaling dari pasangannya.

Nah, masalah semacam ini bisa memicu perselingkuhan. Bisa jadi pasangan anda hanya merasa tertantang dengan hal ini. Dan seolah ia berusaha membuktikan pada teman-temannya bahwa ia mampu dan bisa melakukannya.

Meskipun pasangan tidak menunjukan sikap yang serius untuk berpaling dari diri anda. Akan tetapi, tetap saja, sebuah perselingkuhan akan membawa masalah dan pengaruh yang besar terhadap kehidupan berumah tangga anda dan pasangan.

Comments are closed.