Daftar Gaji, Tunjangan, Serta Keuntungan Menjadi Guru Penggerak

#PeloporNetwork – Daftar Gaji, Tunjangan, Hingga Keuntungan  yang Didapat Jika Menjadi Guru Penggerak 2023 , Dalam upaya memaksimalkan kualitas pendidikan di Indonesia, Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah merancang program Guru Penggerak sebagai media dalam mempersiapkan guru muda yang berkompeten untuk menjadi pemimpin pendidikan yang akan menyongsong peserta didik ke jembatan masa depan yang cerah.

Definisi guru penggerak sendiri merupakan program pendidikan kepemimpinan bagi guru di seluruh Indonesia untuk me/.ujnjadi bagian dari pemimpin pembelajaran serta memaksimalkan kompetensi guru dengan berprinsip pada pendekatan andradogi, pembelajaran berbasis pengalaman, kolaboratif, dan reflektif.

Menjadi seorang guru penggerak tentunya akan diseleksi dengan ketat yang cukup memakan waktu. Sehingga dapat dipastikan bahwa hard skill dan soft skill yang dimiliki guru penggerak sudah terjamin kualitasnya oleh kemendikbudristek.

Menteri Pendidikan Nadiem Makarim menyatakan bahwa dari merealisasikan program guru penggerak ini skema anggaran dana yang matang disiapkan, mencapai triliunan rupiah serta berkoordinasi bersama kemenkeu. Jadi, berapa nominal gaji, tunjangan, hingga keuntungan apa yang akan didapat ketika menjadi seorang Guru Penggerak? Dikemas dari berbagai sumber, simak ulasan berikut.

Apakah Guru Penggerak Dapat Gaji?

Besaran nominal gaji seorang guru penggerak adalah pokok pertanyaan kita sebelum mengikuti seleksi program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) ini. Disayangkan, setelah melansir banyak sumber terkait gaji guru penggerak , belum ada informasi konkrit dari Kemendikbud sendiri juga ada atau tidaknya perbedaan antara gaji guru penggerak atau guru biasa.

Tak hanya gaji guru penggerak saja, informasi mengenai gaji fasilitator guru penggerak pun belum ada. Meskipun hal demikian, guru penggerak dengan pasti tetap mendapatkan gaji pokok dari jabatan yang didudukinya.

Sebagai contoh, jika kamu terdaftar sebagai guru penggerak, dan terdaftar pula sebagai guru di sekolah A. Maka, kamu tetap mendapatkan gaji pokok dari sekolah A tersebut dan gaji guru penggerak.

Secara umum, besaran gaji guru ASN (Aparatur Sipil Negara) tentu dipengaruhi oleh golongan yang diduduki kamu sendiri. Menurut Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2019 terdapat 4 golongan dan besaran gaji guru ASN yang diperoleh sebesar :

Golongan I (SD dan SMP)

• Golongan I-A Rp1.560.800 hingga Rp2.335.800.
• Golongan I-B Rp1.704.500 hingga Rp2.472.900.
• Golongan I-C Rp1.776.600 hingga Rp2.577.500.
• Golongan I-D Rp1.851.800 hingga Rp2.686.500.

Golongan II (SMA hingga D3)

• Golongan II-A Rp2.022.200 hingga Rp3.373.600.
• Golongan II-B Rp2.208.400 hingga Rp3.516.300.
• Golongan II-C Rp2.301.800 hingga Rp3.665.000.
• Golongan II-D Rp2.399.200 hingga Rp3.820.000.

Golongan III (S1 hingga S3)

• Golongan III-A Rp2.579.400 hingga Rp4.236.400.
• Golongan III-B Rp2.688.500 hingga Rp4.415.600.
• Golongan III-C Rp2.920.800 hingga Rp4.797.000.

Golongan IV

• Golongan IV-A Rp3.044.300 hingga Rp5.000.000.
• Golongan IV-B Rp3.173.100 hingga Rp5.211.500.
• Golongan IV-C Rp3.307.300 hingga Rp5.431.900.
• Golongan IV-D Rp3.447.200 hingga Rp5.661.700.
• Golongan IV-E Rp3.593.100 hingga Rp5.901.200.

Sementara untuk gaji honorer cukup bervariasi, tergantung anggaran pemerintah daerah setempat dan yayasan swasta masing-masing.

Tunjangan Guru Penggerak

Terdapat beberapa tunjangan yang akan didapatkan oleh guru selama mengikuti PGP oleh Kemendikbud, antara lain:

1. Guru akan diberikan bantuan paket data seluler untuk pelatihan daring (online) selama masa pendidikan dan pendampingan untuk menjadi seorang guru penggerak.
2. Mendapat biaya transportasi, konsumsi, serta akomodasi jika diperlukannya untuk pelaksanaan Lokakarya dan disesuaikan dengan kebutuhan.
3. Peserta calon program guru penggerak (PGP) akan diberikan pula sebuah modul dan materi yang akan menjadi pedoman selama menempuh selama pendidikan berlangsung dengan berbagai macam topik pembelajaran.

Keuntungan Menjadi Guru Penggerak

Tak hanya tunjangan yang akan didapatkan, banyak keuntungan lain yang akan didapatkan pula mulai dari mendaftar hingga menjadi bagian dari guru penggerak, seperti;

1. Memiliki kesempatan besar untuk menjadi Kepala Sekolah dan pengawas sekolah, meskipun usianya masih terbilang muda, sebab posisi tersebut dapat digunakan Guru Penggerak untuk membuktikan dan mendorong gerakan transformasi pendidikan. Hal ini disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Nadiem Makarim saat melakukan Dialog Penggerak di Kota Padang, Sumatera Barat beberapa waktu lalu.
2. Pendidikan khusus guru penggerak yang diaksanakan selama 6 bulan dan mengikuti pengembangan kompetensi dalam Lokakarya Bersama.
3. Pengalaman belajar secara individu dan kelompok yang terbimbing, terstruktur, dan menyenangkan.
4. Peningkatan kompetensi sebagai pemimpin pembelajaran yang berpusat terhadap murid
5. Pengalaman mendapatkan bimbingan atau mentoting dari pendamping pendidikan guru penggerak.
6. Pengalaman belajar bersama-sama dengan rekan guru lainnya yang sama-sama lolos seleksi program guru penggerak.
7. Memperoleh komunitas belajar baru
8. Memperoleh sertifikat pendidikan 310 JP dan Sertifikat Guru Penggerak.

Demikian ulasan terkait nominal gaji Guru Penggerak. Meskipun belum ada informasi yang konkrit terkait hal tersebut, namun ada berbagai keuntungan dan tunjangan yang bisa diperoleh dengan mengikuti program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) yang akan berpotensi memberikan dampak positif bagi karir guru sebagai tenaga pengajar serta sebagai pendorong anak didik dari kualitas pendidikannya bagi Indonesia yang sejahtera.