Mantan Dari Kekasih Masih Menganggu Hubungan? Begini Cara Bijak Menghadapinya

#PeloporNetwork –

Lika-liku dari sebuah hubungan tentu dihadapi oleh semua orang. Sebab tidak ada hal yang sempurna dan tidak pula ada kebahagiaan yang bertahan dengan abadi. Masalah dan problematika selalu datang meski tak pernah diundang. Salah satunya seperti problematika yang dihadapi ketika mantan dari kekasih kita masih menganggu hubungan bahagia yang kalian jalani.

Hal semacam ini akan tentu menyulut emosi yang besar. Baik untuk pasangan wanita maupun si pria yang kekasihnya masih dikejar-kejar atau diganggu oleh mantan pasangannya terdahulu. Lantas bagaimana sih sebenarnya cara menyikapi hal ini?

Memang terkadang sulit rasanya ketika berurusan dengan orang yang kita cintai. Apalagi perihal masa lalunya yang pernah ia jalani dengan seseorang yang pernah ia cintai. Bagaimanapun kita tentu takut bahwa masa-masa indah dahulu yang pernah ia miliki dengan mantan kekasihnya akan terulang dan membuat kita tersisihkan.

Nah, menghadapi kekasih dari mantan kita sendiri sebenarnya perlu dilakukan dengan hati-hati dan penuh dengan kesabaran. Dibawah ini adalah beberapa tips yang akan dapat anda simak dengan baik.

Jangan Mudah Terprovokasi

Pria atau wanita ketika berurusan dengan masa lalu, apalagi perihal asmara seseorang yang saat ini kita cintai akan tentu mudah terbawa dengan emosi. Pikiran sulit rasanya menjadi jernih dan perasaan akan terus menerus terasa seperti disulut api yang besar. Apalagi saat mantan si pacar berusaha untuk merebut perhatian pasangan dari kehidupan kita. Tentu saja hal ini akan mungkin membuat kita kesal setengah mati dan sulit untuk bisa berpikiran jernih.

Pada akhirnya kepercayaan terhadap pasangan menjadi hilang. Padahal pacar kita sendiri tidak melakukan hal apapun yang mungkin merusak hubungan asmara yang tengan dijalani. Hanya saja, perasaan cemburu biasanya sulit membuat kita untuk membedakan mana yang ilusi dan mana yang nyata.

Untuk itulah, usahakan untuk tidak mudah terprovokasi dan selalu berusaha berpikiran jernih. Biasakan pula untuk selalu mengkonfirmasi kejujuran yang ada kepada pasangan kita. Jangan malu dan segan untuk bertanya apakah yang disampaikan mantannya itu adalah haln yang benar atau hanya bentuk provokasi untuk menghacurkan hubunganmu dengannya.

Dengan begini tentunya masalah dan perdebatan antara kamu dengan pasanganmu akan dapat dihindari. Siapa tahu pasanganmu pun bisa ikut meluruskan hal ini dengan meminta mantannya untuk bisa menghentikan segala bentuk provokasi yang mungkin menghancurkan hubungan kalian.

Ingat Bahwa Kamu Berstatus Sebagai Kekasihnya Sementara Dia Hanyalah Seorang Mantan

Terkadang untuk bisa menjaga pikiran tetap sadar dan menjaga semuaa hal tetap terkendali ketika banyak upaya provokasi dilayangkan pada dirimu karena menjadi pasangan dari seseorang yang pernah dicintai oleh mantan dari kekasihmu. Kamu perlu sebuah pegangan yang akan membuat kamu punya alasan bahwa kamu satu langkah jauh lebih berhak atas pasanganmu saat ini dibandingkan dengan dirinya.

Nah, untuk memotivasi hal ini ingat kembali bahwa kamu memiliki status sebagai kekasihnya. Sementara seberapa besarpun perasaan yang dimiliki oleh sang mantan dari kekasihmu. Ingat kembali ia hanyalah seorang mantan dari kekasihmu yang tak lebih ia pun memiliki hak yang amat sedikit untuk memiliki kekasihmu saat ini.

Jadi jangan merasa kecil hati atau mungkin merasa tidak percaya diri untuk mencintai pasanganmu saat ini. Bila perlu ketika kamu merasa kesulitan menghentikan ulahnya beri tahukan padanya untuk berhenti. Sebab seberapa indahnya apa yang pernah ia miliki bersama dengan pasanganmu saat ini. Namun semuanya hanyalah masa lalu dan sudah berlalu dimana hal ini tidak akan dapat diulang kembali sebab kini kekasihmu adalah milikmu seutuhnya.

Jangan Jadi Drama! Ingat Semua Orang Punya Masa Lalu

Bukan hanya fisik yang menarik dan terlihat indah ketika kamu berurusan dengan masa lalu dari kehidupan kekasihmu. Apalagi jika masa lalu tersebut adalah kisah cinta yang pernah dijalani oleh pasangan kita sendiri. Mental yang kuat pun dibutuhkan agar kamu bisa sedemikian rupa menahan dirimu untuk tidak terpancing dengan apa yang menjadi godaan dari masa lalu pada hubunganmu saat ini.

Jadi ketika si mantan berusaha membuat kamu cemburu dengan menunjukan foto mas alalunya. Atau mungkin ketika ia memposting hadiah yang pernah diberikan oleh pasangan kita padanya. Jangan jadikan hal ini sebagai upaya untuk membuat mental mu rapuh.

Ingat selama pasangan kita tidak memberikan respon apapun terhadap hal yang satu ini. Maka jangan bertindak bodoh hanya karena kamu melihat si mantan dari pasanganmu yang terus menerus menguju kesabaranmu. Semua orang tentu punya masa lalu jadi biarkan semua berlalu. Jangan buat semua ini menjadi drama yang akan mungkin merusak hubungan yang kamu bina.

Mencoba Untuk Memposisikan Dirimu Sebagai Mantannya

Ketika kamu merasa mantan dari kekasihmu masih berteman baik dengan pacarmu, atau mungkin hingga saat ini mereka masih berkirim pesan dan hal semacamnya. Jangan terburu untuk tersulut emosi dan marah. Cobalah untuk memposisikan dirimu sebagai seorang mantan. Dari sini kamu bisa mengkaji sebelumnya bagaimana hubungan kekasihmu dengan mantanmu.

Siapa tahu alasan selama ini mereka masih berteman adalah karena sebelum menjalin hubungan asmara dimasa lalu mereka adalah sepasang teman baik. Pada intinya selama alasannya masih masuk akal. Tidak ada alasan untuk kita tidak menerimanya dengan baik.

Atau bisa mungkin ia adalah rekan bisnis dari pasanganmu. Bila semuanya masih baik-baik saja maka sebaiknya tidak memulai perkara dengan memusuhi atau membuat keadaan yang tidak perlu terjadi menjadi hal yang runyam.

Bicarakan Masalah Dia dengan Pacarmu

Ketika kamu mendapati desas desus mengenai hubungan mantan dari kekasih yang mulai masuk kedalam kehidupan asmara kalian. Atau mungkin tingkah dari si mantan yang sudah berani menampakan dirinya di depan anda dengan semua upaya provokasi dan niatnya untuk kembali mengambil pasangan dari kehidupan anda. Maka sudah saatnya anda membicarakan masalah ini dengan pasangan anda.

Bicarakan dengan lembut dan tanyakan siapa sebenarnya orang tersebut. Ketika pasangan merespon dengan santai seolah tidak pernah ada masalah. Maka mungkin kamu sendiri akan dapat menilai bahwa orang tersebut memang sudah tidak lagi berarti dalam kehidupan pasanganmu.

Sebaliknya ketika pasangan terlihat berbelit dan seolah tidak ingin membahas soal mantan dengan nada yang marah. Maka mungkin kamu patut curiga dengan masalah ini, sebab bisa mungkin desas desus yang kamu dapatkan adalah sebuah keburukan yanhg sedang berusaha disembunyikan oleh pasanganmu sendiri.

Kendalikan Perasaan Cemburu Agar Hubungan Tak Makin Memburuk

Memang sulit rasanya untuk mengendalikan hati dan pikiran pada saat berurusan dengan masalah asmara. Rasanya kesalahan sedikit saja akan menyulut emosi yang telah kita pendam selama ini. Termasuk dengan ketika masalah mantan kembali ke permukaan dan mulai menganggu kehidupan asmara yang kamu jalani bersama dengan kekasihmu saat ini.

Akan tetapi, ketika api cemburu tersebut muncul dan mulai membara. Terutama ketika kamu secara langsung berhadapan dengan mantannya si kekasih. Maka jangan terburu untuk meluapkannya secara langsung. Apalagi saat kamu tidak punya cukup bukti dan alasan untuk bisa mengutarakan apa yang sebenarnya terjadi.

Hal semacam ini bukan malah membuat si mantan berhenti menggoda dan menganggu hubungan asmara yang kamu jalani. Sebaliknya, ia akan mungkin merasa menang karena ia sudah mampu merebut perhatian kekasihmu padanya.

Hubungan yang kamu jalani pun akan menjadi runyam karena kamu dianggap tidak bisa bertindak dengan jernih. Padahal ia menaruh kepercayaan yang besar pada dirimu sendiri dibandingkan mengurusi kehidupan masa lalunya yang sudah berakhir. 

Abaikan dan Jangan Pernah Anggap Ada

Jangan pernah membuang-buang energimu untuk sesuatu yang tidak perlu. Sebab mungkin hal ini malah akan membuat kamu merasa rugi dengan apa yang kamu lakukan. Termasuk mantan dari kekasihmu yang saat ini mulai menganggu kehidupan asmara dengan terus menerus berusaha memprovokasi dirimu.

Terkadang memang cara terbaik untuk menyelesaikan sesuatu yang kita anggap sebagai masalah adalah dengan mengabaikannya. Dengan tidak memberikan perhatian pada hal tersebut, maka masalah tersebut akan dapat padam dengan sendirinya.

Untuk itu, jangan buang waktu kamu dengan memberikan perhatian pada hal yang sebenarnya tidak perlu. Anggap saja ia adalah ‘hantu’ yang hidup di dunia lain. Sementara untuk kamu yang hidup di dunia nyata maka hiduplah dnegan damai dan seutuhnya.

Jangan urusi hal yang lain, cukup pastikan kamu bahagia dengan kehidupan kamu saat ini. Perlahan ia akan merasa lelah ketika kamu terus menerus acuh dan semuanya akan diakhiri dengan sendirinya.

Jadilah Pacar yang Lebih Baik

Sebagaimana dengan mengacuhkan mantan dari pasangan, sebaiknya kamu pun mengacuhkan apa yang ia lakukan pada dirimu. Karena percuma saja membuang energi dengan memberikan perhatian pada seseorang yang jelas-jelas tidak punya lagi hubungan dengan kekasihmu.

Kamu sendiri yang akan merasa dirugikan, selain waktu kamu pun akan mungkin dihancurkan secara mental. Sebaliknya, daripada pusing memikirkan mantan dari kekasihmu akan lebih baik jika kamu terus memperbaiki diri dan jadilah pacar yang jauh lebih baik.

Dengan begini tanpa kamu berusaha untuk meyakinkan pasanganmu untuk mencintaimu dengan baik. Ia sendiri yang akan dengan otomatis memberikan perhatian dan cintanya padamu. Sebab ketika kamu menjadi versi yang jauh lebih baik dari masa lalunya. Ia akan merasa beruntung karena telah bertemu denganmu.

Katakan Perasaan Anda Sejujurnya

Ketika ketidak sukaanmu terhadap mantan pacarmu memang beralasan dan kamu sudah tidak tahan dengan sikapnya dibelakang kekasihmu. Maka cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengatakan secara langsung isi hatimu padanya. Jangan merasa takut sebab kamu sendiri berhak untuk melakukan hal ini. Ketika dua orang saling mencintai maka kesakitan yang diakibatkan pihak luar akan mungkin membuat hubungan yang dijalani menjadi tidak sehat.

Untuk itu, daripada kamu terus-menerus merasa terbebani dengan hal ini. Maka tidak ada salahnya untuk mengungkapkan isi hatimu secara langsung pada pasanganmu. Katakan padanya bahwa kamu tidak suka melihat ia berada dekat dengan mantannya.

Betihukan pula apa yang selama ini telah berusaha dilakukan oleh mantannya untuk memprovokasi dirimu. Pasangan yang baik akan tahu bagaimana memprioritaskan pasangannya diatas segalanya. Begitupun ketika menghadapi hal semacam ini. Bila ia memang mencintaimu maka ia akan dengan otomatis mengerti apa yang tengah kamu hadapi.

Tanyakan Apa Maunya Si Mantan

Terkadang meski sudah berusaha untuk memahami dan mengabaikan sikap dari mantan si kekasih yang terus menerus mengganggu hubungan yang dijalani. Masih saja ada banyak cara yang ia lakukan untuk merusak hubungan. Satu atau dua kali anda mungkin bisa mengabaikan hal ini dan menganggapnya sebagai hal yang sepele. Akan tetapi, ketika perilakunya sudah diluar batas dan semakin berusaha kuat untuk menjalin kedekatan dengan pasangan kita. Hal ini akan mungkin perlahan membuat kita goyah dan frustasi.

Nah, untuk menghadapi masalah ini sebaiknya tanyakan dan ajak mengobrol secara langsung. Terkadang seseorang mantan yang sulit melepaskan seseorang yang pernah ia cintai butuh kepastian bahwa orang yang pernah mereka cintai jatuh ke pelukan orang yang tepat atau bahkan lebih baik.

Nah, untuk itu maka tidak ada salahnya untuk menanyakan dan ajak berbicara empat mata serta tanyakan pula apa yang sebenarnya ia inginkan. Selanjutnya terangkan padanya bahwa kamudan ia sudah bahagia dan kamu akan siap untuk menjaganya dengan baik.

Fokuslah Pada Hubungan yang Kamu Bina

Menghadapi mantan dari kekasih yang terus menerus menganggu hubungan kalian tujuannya tak lain adalah untuk menghancurkan asmara yang tengah kalian bina. Jadi ketika kamu memberikan perhatian pada mantannya pacar dengan mudah terprovokasi. Maka ini artinya usaha dan upaya yang dilakukan oleh mantannya dari pacar kamu berhasil dan ia menang telak.

Nah, tentunya kamu tidak ingin bila hal ini terjadi bukan? Jadi demikian, jangan mau dikadali dengan malah membuat hubungan yang kamu jalani menjadi hancur dan berantakan.

Sebaliknya, berfokuslah pada bagaimana hubungan kamu bersama dengannya. Ketika hatimu mulai goyah dengan apa yang dilakukan si mantannya kekasih. Ingat kembali dengan banyaknya rencana indah yang akan kamu jalani bersama dengan pasanganmu saat ini.

Tetap Jaga Konsistensimu

Setelah melakukan beberapa hal diatas, langkah penting yang tidak boleh kamu lupakan adalah menjaga konsistenitas dirimu. Ketika kamu memutuskan untuk tidak memperdulikan hal-hal penting yang berusaha merusak hubunganmu dengan kekasihmu saat ini.

Tetaplah pada pilihanmu dan jangan termakan dengan omongan atau pancingan yang datang dari sana dan sini. Yakinlah bahwa kekasihmu punya alasan yang kuat dan baik ketika ia memilihmu dibandingkan dengan mantannya sendiri.

Bila perlu kamu pun bisa menghilangkan jejak mantan dari kekasihmu untuk bisa mengupdate semua hal tentang dirimu. Contohnya adalah seperti pengaruh sosial media yang begitu kuat daripada kamu terus menerus stalking semua hal yang mungkin kamu curigai selama ini. Akan lebih baik bila kamu berfokus tentang bagaiman membuat hubungan yang kamu jalani bersama dengan kekasihmu menjadi semakin baik setiap harinya.

Demikianlah beberapa informasi yang dapat kami sampaikan dari cara menghadapi mantan dari pasangan yang terus menerus menganggu dan berusaha untuk menghancurkan hubungan yang dibina bersama dengan pasangan.

Pada intinya menekankan kepercayaan terhadap pasangan dan bersikap konsisten dengan apa yang anda pilih adalah kunci penting untuk bisa melalui masa-masa sulit dalam sebuah hubungan. Dengan demikian, hubungan yang dijalani bersama dengan pasangan akan mampu melewati kondisi paling buruk sekalipun seperti gangguan dari sang mantan.